STISHID– Sejatinya, keberadaan kampus (perguruan tinggi) di suatu wilayah mampu mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar. Sebab kampus merupakan salah satu tempat strategis terjadinya perputaran uang yang terus-menerus.
Kebutuhan mahasiswa, dosen, karyawan dan berbagai macam manusia menjadi ladang subur bagi para pedagang dan pebisnis. Berbagai jenis usaha dijamin akan sukses jika digeluti secara serius.
Namun keadaan umum tersebut tidak berlaku di kampus STIS Hidayatullah. Lokasi kampus yang berada ditengah wilayah pendidikan proyeksi Pondok Pesantren Hidayatullah yang menyebabkan tidak terlihatnya aktivitas perekonomian semisal warung, jasa fotocopy dan lain-lain.
Fenomena di atas sempat menjadi pekerjaan rumah STIS Hidayatullah beberapa waktu belakangan ini. Sehingga, Untuk menfasilitasi kebutuhan primer tersebut. STIS Hidayatullah mendirikan ‘Koperasi Hamas’
Latar belakang didirikannya koperasi Hamas ini adalah karena faktor kebutuhan sehari-hari kampus. “Kesulitan dalam memenuhi kebutuhan kampus, terutama kebutuhan mahasiswa dan kantor seperti perlengkapan kuliah, peralatan ATK, konsumsi dan semisalnya yang menjadi sebab utama didirikannya koperasi Hamas,”
Hal ini disampaikan oleh Harbin, S.H.I, MM Direktur Koperasi Hamas STIS Hidayatullah saat ditemui diruangannya terkait dengan persiapan acara launching beberapa saat yang lalu.
“Keberadaan ‘Koperasi Hamas’ STIS Hidayatullah selain alas an di atas juga diharapkan sebagai sarana praktik pembelajaran mahasiswa di bidang keuangan syraiah. Sehingga mereka (mahasiswa) merasa dituntut untuk ikut untuk ikut menggerakan perekonomian ummat. Untuk itu, langkah awal yang kami adalah hanya menargetkan pada mitra internal di lingkungan kampus STIS Hidayatullah. Kedepannya kami akan berusaha membuka kantor cabang untuk melayani umat yang lebih luas. Dan kami berharap yang akan menggerakkan koperasi hamas ini kedepannya adalah para mahasiswa.”Ujar Alumnus STIS Hidayatullah angkatan Kedua.
Menyusul Kesuksesan “Koperasi Green kampus”
Koperasi Hamas adalah koperasi syari’ah yang baru dirintis STIS Hidayatullah dan berada di bawah pengawasan langsung Wakil Ketua II Bidang Administari, Keuangan dan Sarana Prasarana.
Untuk diketahui, dengan adanya Koperasi Hamas, maka STIS Hidayatullah hingga saat ini telah memiliki dua koperasi. Sebelumnya STIS Hidayatullah telah memiliki ‘Koperasi Green campus’.
“Kehadiran Koperasi Hamas ini diharapkan bisa mengikuti kesuksesan dari koperasi Green campus yang telah landing sejak tahun 2012 silam, ” ujar Wakil Ketua II , Hidayat Jaya Miharja, M.Si melalui pesan singkat.
“Kami sangat optimis Koperasi Hamas akan sukses layaknya koperasi Green campus meskipun dana suntikkan yang kami berikan sangat sedikit sekali. Koperasi Green campus yang baru menginjak usia 3 tahun saja sudah bisa terlepas dari krisis dan bahkan sekarang telah memiliki omzet.” Jawabnya ketika ditanya nasib koperasi Hamas ke depan. */ Ibnu Sahl/STISHID
